Skip to content Skip to navigation

ANIES - SANDI TELAH DILANTIK RESMI MENJADI GUBERNUR - WAKIL GUBERNUR DKI JAKARTA PERIODE 2017-2022

Presiden RI Joko Widodo telah resmi melantik Gubernur – Wakil Gubernur DKI Jakarta yang baru, hasil Pilkada 19 April 2017 lalu, yakni Prof. Anies Rasyid Baswedan, Ph.D sebagai Gubernur, dan Sandiaga Salahuddin Uno, BBA, MBA sebagai Wakil Gubernur, pada hari Senin 16 Oktober 2017 kemarin sore di Istana Presiden. Gubernur – Wakil Gubernur DKI Jakarta yang baru, mendapat ucapan selamat dari berbagai pejabat negara, pejabat pemerintahan, dan tokoh-tokoh nasional, seperti diantaranya Ketua DPR RI Setya Novanto dan Ketua DPD RI Osman Sapta Odang.

Anies – Sandi demikian sapaan akrab saat kampanye Pilkada, merupakan generasi penerus dari tokoh pendiri bangsa dan sejarah panjang Indonesia, sebut saja Anies Baswedan yang adalah cucu dari AR Baswedan (Tokoh BPUPKI) dan Sandi Uno yang merupakan keturunan dari Raja Amai pendiri Kesultanan Gorontalo. (selengkapnya baca disini)

Usai pelantikan di Istana Presiden, Anies – Sandi melanjutkan agenda selebrasi di Balaikota DKI Jakarta. Anies – Sandi tiba di Balaikota disambut ribuan orang warga DKI Jakarta yang memadati lapangan depan Gedung Balaikota. Suguhan hiburan musik, pengisi acara, hingga tarian tradisional dan Ondel-ondel, pun turut meramaikan pesta rakyat menyambut pemimpin baru DKI Jakarta.

Setelah sebelumnya berdialog dengan ratusan tamu undangan di Balai Agung, Anies – Sandi akhirnya menemui ribuan warga DKI Jakarta, menyapa dan berdialog dengan warga dalam suasana sederhana dan jauh dari kesan birokratik, sebagaimana yang sudah ditradisikan oleh kepemimpinan sebelumnya.

Sandi dalam kesempatan berjumpa dan berdialog dengan warga malam kemarin, mengungkapkan apresiasinya kepada pendahulunya, yakni Joko Widodo, Basuki T. Purnama, dan Djarot, yang dikatakannya telah melakukan banyak hal bagi Jakarta. Sandi juga memberikan apresiasinya kepada sejumlah warga masyarakat yang telah menunjukkan dedikasinya dalam beberapa bidang kemasyarakatan. Bentuk apresiasi yang diberikan Sandi pun tidak berupa uang ataupun kendaraan bermotor, tetapi seragam dinasnya yang dikenakannya saat pelantikan. Topi hingga sepatu yang dikenakannya, diserahkannya satu per satu kepada sejumlah warga. Sandi didampingi oleh Nur Asiah istrinya yang dikatakannya sebagai putri keturunan Betawi Asli.

Sesaat setelah Sandi berdialog dan memberikan apresiasinya, Anies Baswedan pun bergantian menyapa dan berdialog dengan warga. Sebelum Anies berdialog dan menyampaikan pidatonya, Kelompok Musik dari Komunitas Difabel melantunkan lagu We Are The Champion bagi Anies – Sandi, dan warga masyarakat yang hadir. Anies didampingi Feri Farhati Ganis istri, dan putri tunggalnya Mutiara.

Anies menyampaikan pidatonya lebih kurang 30 menit, pidato yang berisikan komitmen terhadap pemenuhan janji politik saat pilkada, juga diselingi pesan-pesan moral dalam bentuk pepatah/petuah dari sejumlah sukubangsa, seperti Batak, Madura, Aceh, Mihahasa, dan lainnya.

Turut memeriahkan panggung hiburan pesta rakyat menyambut pemimpin baru DKI Jakarta, Dwiki Dharmawan, Ahmad Dani, Mulan, Dewi-Dewi, dan berbagai pengisi acara lainnya. Selain hiburan musik dan tarian, ribuan warga juga disuguhi hidangan secara gratis.

Acara panggung hiburan yang dimulai sore hari sekitar jam 4, dalam pantauan langsung Gerejani Dot Com dilokasi, hingga jam 10 malam acara masih berlangsung, tidak hanya didalam areal lapangan Balaikota, tetapi juga diluar gedung Pemda DKI Jakarta, ribuan warga masyarakat ramai memadati jalan. (DPT)

Share

Advertorial