Proses rekapitulasi penghitungan suara Pemilu Presiden-Wapres 2014, yang rencananya hasil akhirnya akan diumumkan KPU RI hari ini (22 Juli 2014) jam 4 sore tadi, ternyata hingga berita ini dikerjakan, KPU RI batal mengumumkan hasil akhir 'pemenang' Pilpres 2014, kemungkinan KPU RI akan mengumumkan hasil akhir perolehan suara pasangan calon peserta Pilpres, pada jam 8 malam nanti.
Pembatalan pengumuman hasil akhir perolehan suara pasangan calon peserta pilpres, yang sedianya jam 4 sore dibatalkan untuk dilakukan kembali pada jam 8 malam ini, menyusul pernyataan sikap Calon Presiden Prabowo Subianto yang menyatakan menarik mundur para saksi dari proses rekapitulasi di KPU RI, dan menyatakan tidak menerima hasil rekapitulasi.
Berdasarkan informasi yang Gerejani Dot Com dapatkan dari sumber di KPU RI, bahwa tidak lama instruksi penarikan mundur saksi disampaikan Capres Prabowo Subianto di Rumah Polonia, semua Tim Saksi Paslon Capres Prabowo Subianto langsung meninggalkan arena rekapitulasi dan kembali ke Rumah Polonia.
Penjelasan Anis Matta kepada media di Rumah Polonia sekitar jam 3.30 sore tadi, mengatakan bahwa instruksi penarikan mundur saksi dari proses rekapitulasi di KPU RI, berdasarkan alasan yang kuat, seperti salah satunya adalah tidak digubrisnya permintaan pelaksanaan PSU (Pemungutan Suara Ulang) di 5000 an TPS bermasalah di DKI Jakarta.
Suasana di Rumah Polonia siang hingga sore tadi nampak ketegangan diantara para massa pendukung yang hadir, termasuk para awak media yang stand by menunggu perkembangan informasi langkah-langkah selanjutnya yang akan ditempuh Tim Koalisi Merah Putih. (DPT)