
Hiruk pikuk kemeriahan pelaksanaan Sinode Godang HKBP ke-63 tahun 2016 di Sipoholon, Tapanuli Utara Sumatera Utara, tidak hanya menarik minat warga HKBP maupun komunitas Batak se-dunia, tetapi juga para pemburu berita, yakni para pewarta. Namun demikian berdasarkan pantauan Gerejani Dot Com melalui mesin pencari Google, terlihat masih minim pemberitaan tentang Sinode Godang HKBP ke-63 tahun 2016 tersebut.
Pantauan Gerejani Dot Com terhadap pemberitaan Sinode Godang HKBP ke-63 tahun 2016, yang nampak minim bila ditelisik melalui akses mesin pencari Google, mendapatkan konfirmasi dari rekan-rekan Pewarna Indonesia yang hadir langsung meliput kegiatan Sinode Godang tersebut. Pewarna Indonesia yang merupakan satu-satunya organisasi para pewarta berlatarbelakang nasrani dari berbagai media, merasakan minimnya prasarana dan sarana bagi para pewarta dalam menjalankan tugas peliputan.
Yusuf Mujiono (Majalah Gaharu) yang adalah Ketua Umum Pewarna Indonesia, mengkonfirmasi tentang kendala minimnya fasilitas/sarana pendukung bagi para pewarta tersebut. "Rekan-rekan Pewarna Indonesia yang hadir meliput disini (Sinode Godang) tidak habis akal dengan minimnya fasilitas bagi wartawan, secara khusus akses internet. Kami akhirnya secara gotong-royong menyewa sebuah kamar hotel yang memiliki fasilitas akses wi-fi, maka jadilah kamar tersebut kini sebagai 'media center' nya Pewarna Indonesia...walaupun kamarnya nomer 13, kita tetap berusaha maksimal mengabarkan berita Sinode Godang".
Berdasarkan informasi yang didapat Gerejani Dot Com, rekan-rekan Pewarna Indonesia yang hadir langsung dilokasi Sinode Godang, yakni : Yusuf Mujiono, Grollus Sitanggang, Viktor Raquel, Junyor Parhusip, dan Agus Panjaitan. (DPT)