
Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Najib Tun Razak mengutuk keras pelaku pembakaran gereja dan meminta aparat kepolisian untuk memberikan pengamanan semua rumah ibadah di seluruh Malaysia.
"Saya mengutuk tindakan orang tidak bertanggungjawab itu. Sebab akan berpotensi menghancurkan kerukunan umat beragama," kata Najib menangapi pembakaran dua gereja yang terjadi di Malaysia seperti dirilis Bernama.
Ditambahkan, pemerintah Malaysia akan mengambil tindakan tegas dan berupaya mencegah terjadinya kejadian serupa. Karena itu, dirinya memerintahkan kepada Ketua Polis Negara Tan Sri Musa Hassan supaya meningkatkan pengamanan di semua rumah ibadah.
Sebagai mana diberitakan, hari ini dua gereja di Kuala Lumpur dibakar oleh kelompok yang tidak bertanggung jawab. Gereja-gereja yang terbakar itu terletak di Desa Melawati, Kuala Lumpur dan satu lagi di Jalan Templer, Petaling Jaya. Sementara satu gerej alagi baru mendapatkan ancaman serupa.
Pemerintah Malaysia sendiri masih menyeliki peristiwa ini. Belum ada laporan pihak mana yang bertanggung jawab atas insiden itu. Beredar kabar, aksi pembakaran itu terkait diizinkannya kalimat "Allah" dalam istilah menyebut Tuhan bagi warga Katholik oleh pengadilan setempat.
(sumber : www.jpnn.com)