Hujan yang deras mengguyur Jakarta beberapa hari terakhir, dan ditambah oleh kiriman banjir kiriman dari kawasan Bogor, telah menyebabkan beberapa wilayah Jakarta terendam banjir.
Salah satu kawasan yang kerap mengalami banjir, Jatinegara-Kampung Melayu, pun kembali kini mengalami banjir. Daerah disepanjang aliran kali Ciliwung dan daerah perbatasan Jembatan Cawang-Kalibata, banjir telah memasuki hari ke-8.
Cuaca yang kerap tidak menentu, membuat masyarakat ragu mengungsi, bahkan ada warga yang sempat mengungsi, kini telah kembali ke tempat tinggalnya semula, tetapi terpaksa untuk beberapa waktu kemudian kembali mengungsi oleh karena buruknya cuaca.
Pantauan Tim Gereja dari sekitar kawasan banjir Jatinegara-Kampung Melayu sejak pagi tadi, nampak kesiagaan dari banyak pihak untuk menangani banjir tersebut, sebut saja seperti Satuan Khusus Taruna Siaga Bencana (Tagana) Depsos RI, Tim SAR Pusat, Satkorlak DKI Jakarta dan Jakarta Timur, Dinas Pemadam Kebakaran & Penanggulangan Banjir DKI Jakarta termasuk juga dari Pemkot Jakarta Timur, jajaran petugas Polri dan TNI, Satgas AMPG dan DPP Partai Golkar, juga tidak ketinggalan aparat dari kelurahan Jatinegara, Kalibata, Bukit Duri, Manggarai, Kebon Pala, Kebon Manggis, dan pemerintah lokal dikawasan sekitar Jatinegara-Kampung Melayu.
Kesiagaan banyak pihak tersebut juga telah membentuk Posko Bersama di 4 titik utama banjir di wilayah DKI Jakarta. (BTP)