Panji Gumilang pemimpin Pondok Pesantren Al-Zaytun, diyakini banyak pihak adalah sebagai pemimpin tertinggi NII KW 9, yang kini marak diberitakan sebagai dalang dari aksi pencucian otak sejumlah mahasiswa.
Panji Gumilang yang mempunyai banyak nama, seperti Abu Toto, Syamsul Alam, Abu Maarif, dan mungkin masih ada yang lainnya, diyakini telah merengguk banyak uang dari hasil jerih payah jejaring anggotanya.
Uang yang begitu banyak dihasilkan oleh jejaring anggotanya selama bertahun-tahun, rupanya disimpan dalam sebuah rekening di bank yang belum lama ini pernah menggegerkan negri ini, bahkan hingga kini kasus bank tersebut masih belum tuntas.
Pengakuan mantan anggota NII KW 9 Imam Supriyanto yang pernah menjadi Menteri Peningkatan Produksi NII KW 9 (1997-2003), dan telah keluar dari NII KW 9 pada tahun 2007, kepada Detikcom (28 April 2011) mengungkapkan bahwa NII KW 9 mempunyai rekening di Bank Century Cabang Senayan bernilai ratusan milyar rupiah
Uang yang tersimpan direkening Bank Century tersebut atas nama Abu Maarif, menurut Imam diperuntukkan bagi pendirian lembaga pendidikan formal. Abu Maarif itu sendiri menurut pengakuan Imam, tidak lain adalah Panji Gumilang.
"Setelah keluar saya nggak tahu lagi dana itu, termasuk saat gonjang-ganjing kasus Century" ungkap Imam. (DPT)